Muba, Detektifswasta.xyz – Pada pelaksanaan tender 173 paket pekerjaan terindikasi terdapat persaingan tidak sehat, persekongkolan antar penyedia, persekongkolan penyedia dengan Pokja Pemilihan, pemenang tender tidak memenuhi persyaratan, dan terindikasi HPS bocor. Pada pelaksanaan kontrak 129 pekerjaan ditemukan kekurangan volume sebesar Rp 26,8 Miliar. Bahkan ada 4 paket pekerjaan dengan prosentase kekurangan volume setiap paket lebih dari 82 % dari total nilai kontrak.
Demikiian dipaparkan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (LHP BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2022 No. 23.B/LHP/XVIII.PLG/04/2023 tanggal 13 April 2023 LHP atas Sistem Pengendalian Intern dan Kepatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
Sementara dalam LHP No. 23.A/LHP/XVIII.PLG/04/2023 tanggal 13 April 2023 dipaparkan, Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2022 mendapat predikat Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) disebabkan, antara lain proses evaluasi dalam pelaksanaan tender 173 paket pekerjaan tidak berpedoman pada Dokumen Pemilihan, terindikasi terdapat persaingan tidak sehat. Dan pada pelaksanaan kontrak 93 paket dari 173 paket pekerjaan yang terindikasi terdapat persaingan tidak sehat tersebut tersebut ditemukan kekurangan volume pekerjaan sebesar Rp 19.865.207.258,35.
Khusus pada pelaksanaan 41 paket pekerjaan konstruksi dilingkup Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) ditemukan kekurangan volume pada pelaksanaan 41 paket pekerjaan konstruksi sebesar Rp 13.752765.820,92 yakni sebanyak 33 paket pekerjaan Pembangunan Jalan senilai Rp 13.516.213.267,46 atau 56,23% dari total nilai kontrak Rp 24.037249.000,-
No | Pekerjaan | Penyedia | Nilai Kontrak(Rp) | Kekurangan Volume (Rp)
(% dari Nilai Kontrak) |
1 | Lanjutan Pembangunan Jalan Lingkar Desa Air Putih Ulu (C1) dengan Cor Beton Kecamatan Plakat Tinggi | CV. DMn | 478.820.000,- | 395.344.904
(82,56% dari nilai kontrak) |
2 | Peningkatan Jalan Dusun III sampai Dusun V Talang Kembang Desa Bangun Sari Kec. Babat Toman | CV. LU | 740.535.000,- | 608.932.507,04
(82,22%) |
3 | Pembangunan Jalan Dusun III dengan cor beton Desa Sungai Angit Kec. Babat Toman | CV. Dlf | 673.400.000,- | 553.674.006,51
(82,22%) |
4 | Pembangunan Jalan dengan Cor Beton di Dusun 2 RT. 04 Desa Pangkalan Bayat Kec. Bayung Lencir | CV. YBM | 386.950.000,- | 317.322.306,56 (82%) |
5 | Pembangunan Jalan Dusun I, III, VI Desa Sumber Rezeki Kec. Sungai Lilin | CV. CK | 985.037.000,- | 807.626.789,20
(81,98%) |
6 | Pembangunan Jalan Lingkungan Dusun 1 Desa Tanjung Keputren Kec. Plakat Tinggi | CV. Rja
|
492.877.000,- | 403.470.461,37
(81,86%)
|
7 | Pembangunan Jalan Dusun IV Desa Mekar Jaya Kec. Bayung Lencir | CV. PB
|
991.312.000,-
|
807.254.540,20
(81,43%)
|
8 | Pembangunan Jalan Pemukiman Dusun 1, 2 dan 3 Desa Loka Jaya Kec. Keluang | CV. YN | 987.978.000,- | 802.867.269,79
(81,26%) |
9 | Pembangunan Jalan Lingkungan Dusun Kemang Umur Kec. Lais | CV. Dms | 488.242.000,- | 385.784.000,-
(79,01%) |
10 | Pembangunan Jalan dengan Cor Beton Permukiman Warga di Rt. 03 Kec. Lalan | CV. JB | 383.700.000,- | 287.731.370,72
(74,98%) |
11 | Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sumber Agung Kec. Keluang | CV. KB | 992.623.000,- | 740.568.738,09
(74,60%) |
12 | Peningkatan Jalan dengan Cor Beton Desa Karang Tirta Kec. Lalan | CV. Slm | 976.600.000,- | 724.071.114,06
(74,14%) |
13 | Peningkatan Jalan Lingkungan Dusun II Desa Karang Mukti Kec. Lalan | CV. Ajy | 725.450.000,- | 527.828.217,76
(72,75%) |
14 | Peningkatan Jalan Lingkungan Dusun I Desa Mulya Agung Kec. Lalan | CV. Ajy | 725.117.000,- | 515.319.310,22
(71,67%) |
15 | Peningkatan Jalan Lingkungan Irwin Zulyadi Azim Desa Cipta Praja Kec. Keluang | CV. RJP | 992.450.000,- | 668.553.746,-
(66,35%) |
16 | Peningkatan Jalan dengan Beton Dusun III Blok E Desa Bumi Kencana Kec. Sungai Lilin | CV. Apt | 975.800.000,- | 634.010.138,94
(64,97%) |
17 | Peningkatan Jalan Lingkungan di Dusun 5 Desa Kramat Jaya Kec. Sungai Keruh | CV. AJP | 728.916.000,- | 470.003.758,80
(64,47%) |
18 | Peningkatan Jalan Lingkungan Desa Sungai Medak Kec. Sekayu | CV. PR | 496.345.000,- | 298.309.753,87
(60,10%) |
19 | Lanjutan Pembangunan Jalan menuju Lokasi Pemakaman Selarai Kec. Sekayu | CV. Hnb | 1.142.477.000,- | 674.729.448,86
(59,05%) |
20 | Lanjutan dan Rehab Jalan Setapak Dalam Desa Sukarami Kec. Sekayu | CV. AJ | 989.691.000,- | 538.874.186,18
(54,44%) |
21 | Peningkatan Jalan dengan Beton Dusun I Desa Beji Mulyo Kec. Tungkal Jaya | CV. TG | 964.350.000,- | 489.474.919,54
(50,75%) |
22 | Peningkatan Jalan dalam Komplek Perumahan Green Village Selarai Kel. Balai Agung Kec. Sekayu | CV. SN | 880.150.000,- | 386.112.244,27
(43,86%) |
23 | Pembangunan Jalan Lingkungan Menuju Sawah Masyarakat Desa Air Balui Menuju Desa Panai Kec. Sanga Desa | CV. TD | 984.008.000,- | 419.189.313,46
(42,60%) |
24 | Pembangunan Jalan Permukiman Dusun 9 Desa Air Putih Ulu Kec. Plakat Tinggi | CV. TH | 688.482.000,- | 262.440.492,59
(38,11%) |
25 | Peningkatan Jalan Lingkungan di Kel. Mangunjaya Kec. Babat Toman | CV. HAP | 1.234.054.000,- | 459.164.170,22
(37,20%) |
26 | Pembangunan Jalan Lingkungan RT. 016 RW. 006 Kel. Kayu Ara Kec. Sekayu | CV. TH | 488.127.000,- | 109.045.183,36
(22,33%) |
27 | Pembangunan Jalan Lingkungan di RT. 013/003 di Desa Kaliberau Kec. Bayung Lencir | CV. SCr | 364.104.000,- | 74.947.700,-
(20,57%) |
28 | Pembangunan Jalan Menuju ke Pemakaman Umum Pangkalan Aman Desa Babat Toman Kec. Babat Toman dengan Cor Beton | CV. PB | 484.711.000,- | 47.256.666,22
(9,74%) |
29 | Peningkatan Jalan Dusun 1 Desa Toman Kec. Babat Toman | CV. SAJ | 492.185.000,- | 43.849.371,80
(8,90%) |
30 | Peningkatan Jalan RT. 11 menuju RT. 12 Dusun 3 Desa Kaliberau Kec. Bayung Lencir | CV. SCr | 338.104.000,- | 26.882.996,80
(7,95%) |
31 | Pembangunan Jalan Dusun 1 Desa Bumi Ayu Kec. Lawang Wetan | CV. Slm | 483.058.000,- | 24.788.198,06
(5,13%) |
32 | Pembangunan Jalan Lingkungan RT. 01 dan RT. 15 RW 01 Kel. Serasan Jaya Kec. Sekayu | CV. PR | 495.485.000,- | 11.503.086,13
(2,32%) |
33 | Pembangunan Jalan Lingkungan Lingkar Dusun II Menuju Dusun III Desa Teluk Kec. Lais | CV. TD | 785.898.000,- | 9.282.358,55
(1,18%) |
Kekurangan volume sebesar Rp 142.229.312,84 juga ditemukan pada pelaksanaan 4 paket Pekerjaan Drainase, yakni : Pembangunan Drainase Desa Air Putih Ilir Kec. Plakat Tinggi, penyedia CV. Bdt, Nilai Kontrak Rp 989.583.000,-; Kekurangan Volume Rp 19.879.851,32; Pembangunan Drainase Desa Muara Teladan Kec. Sekayu, penyedia CV. ST, Nilai Kontrak Rp 987.963.000,-; Kekurangan Volume Rp 82.000.255,50;
Pembangunan Saluran Drainase RW. 08 LK II Kel. Balai Agung Kec. Sekayu, penyedia CV. Frd, Nilai Kontrak Rp 978.800.000,-; Kekurangan Volume Rp 11.199.587,03; dan Pembangunan Drainase Sepanjang Jalan Inpres Penjara/Abdul Somad, penyedia CV. ARJ, Nilai Kontrak Rp 950.000.000,-; Kekurangan Volume Rp 29.149.618,99
Kemudian kekurangan volume sebesar Rp 94.323.240,62 pada pelaksanaan 4 paket Pekerjaan Jaringan Distribusi Air Bersi, yaitu: Pengembangan Jaringan Distribusi dan Sambungan Rumah (SR) di Desa Linggo Sari Kec. Sungai Lilin, penyedia CV. BP, Nilai Kontrak Rp 2.845.789.000,-; Kekurangan Volume Rp 62.286.760,-;
Pengembangan Jaringan Distribusi dan Sambungan Rumah (SR) di Desa Nusa Serasan Kec. Sungai Lilin, penyedia CV. PJR, Nilai Kontrak Rp 3.857.278.000,-; Kekurangan Volume Rp 11.855.095,50; Pemasangan Instalasi Pipa Air Minum Kel. Kayu Ara Kec. Sekayu, penyedia CV. ST, Nilai Kontrak Rp 970.003.000,-; Kekurangan Volume Rp 9.029.720,-; dan
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Bersih Kapasitas 10 Liter/Detik Beserta Jaringan Perpipaan di Desa Mangsang Kec. Bayung Lencir, penyedia CV. WPr, Nilai Kontrak Rp 7.329.022.000,-; Kekurangan Volume Rp 11.151.665,12
Permasalahan tersebut diatas tidak sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) No. 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Perpres No. 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Pasal 17 ayat (2); Lampiran II Peraturan LKPP No. 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Melalui Penyedia Pemerintah, Poin 7.13; dan Dokumen Kontrak masing-masing Pekerjaan Pasal 7 ayat (1) huruf c
Sampai dengan penyusunan LHP BPK, pihak Dinas Perumahan dan Permukiman telah melakukan Penyetoran ke Kas Daerah sebesar Rp 20.181.385,12. Atas temuan tersebut BPK merekomendasikan kepada Bupati Musi Banyuasin agar memerintahkan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk memproses kelebihan pembayaran sebesar Rp 13.732.584.435,80 dan menyetorkan ke Kas Daerah
Sesuai amanat Pasal 20 UU No. 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, bahwa Pejabat Wajib menindaklanjuti Rekomendasi Dalam LHP BPK dalam waktu 60 Hari setelah LHP diterima. Pejabat yang tidak melaksanakan kewajiban menindaklanjuti rekomendasi dalam LHP dapat dikenai Sanksi Administratif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Kepegawaian dan/atau Sanksi Pidana.
Apakah Rekomendasi BPK tersebut sudah tuntas ditindaklanjuti ? Penjabat Bupati Musi Banyuasin H. Apriyadi dan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Musi Banyuasin yang dikonfirmasi DETEKTIFSWASTA melalui surat No. 02/Red-DS/W/01/2024 tanggal 02 Januari 2024 sampai berita ini ditulis belum memberikan tanggapan
Menanggapi temuan BPK di Pemkab Musi Banyuasin ini Ketua LSM Obor, Munson Pasaribu mengatakan dalam waktu dekat akan menyampaikan Laporan Pengaduan ke KPK, KPPU, Kejaksaan dan pihak terkait lainnya. “Kekurangan volume pekerjaan lebih dari 82% itu benar-benar tidak wajar”, tegas Munson. (tim)