PWI Sumsel Gelar Bimtek Bakohumas 2025, Soroti Tantangan Digitalisasi Kehumasan
Palembang, detektifswasta.xyz – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Badan Koordinasi Humas (Bakohumas) se-Sumsel 2025 pada September mendatang. Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang kehumasan sekaligus menjawab tantangan era digitalisasi.
Ketua PWI Sumsel, Kurnaidi, ST, menegaskan bahwa perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat menuntut sektor kehumasan untuk beradaptasi lebih cepat, tepat, dan efektif.
“Ini tantangan dan harus dijawab,” ujarnya saat memberikan keterangan di Palembang, Kamis (14/8/2025). Menurutnya, tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan edukasi digitalisasi sekaligus memperkuat sinergi antarunit kehumasan untuk mewujudkan visi “Sumsel Maju Terus untuk Semua”.
Peran Vital Bakohumas
Kurnaidi menjelaskan bahwa Bakohumas memiliki peran strategis dalam menyebarkan informasi yang akurat, transparan, dan membangun citra positif instansi pemerintah maupun swasta.
“Bakohumas dengan perannya menyebarkan informasi kepada masyarakat tentang kebijakan, program, dan kegiatan pemerintah, instansi secara transparan, akurat, serta membangun citra positif instansi tersebut,” terang Kurnaidi yang akrab disapa Kuyung Kur.
Lebih jauh, ia menguraikan bahwa koordinasi dan integrasi lintas sektor sangat dibutuhkan. Bakohumas, kata dia, harus mampu menjadi penghubung yang efektif antara lembaga eksekutif, legislatif, yudikatif, edukatif, instansi vertikal, TNI, Polri, BUMN, BUMD, hingga sektor swasta.
“Kita pastikan ada keselarasan dan kerjasama antar unit kerja humas, baik di pusat maupun daerah,” tegasnya.
Menjawab Tantangan Digitalisasi
Era reformasi digital telah mengubah cara kerja kehumasan secara drastis. Menurut Kurnaidi, humas modern tidak hanya bertugas membuat siaran pers, tetapi juga harus mampu mengelola informasi melalui berbagai platform digital, dari media sosial hingga portal berita resmi.
“Dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi, komunikasi perlu direspons lebih cepat, tepat guna oleh sektor jurnalistik dan kehumasan,” ujarnya.
Oleh karena itu, PWI Sumsel memandang penting untuk mengadakan pelatihan rutin dan bimbingan teknis agar kualitas SDM di bidang jurnalistik dan kehumasan terus meningkat.
“Kami ingin bidang kehumasan di Sumsel selaras dengan tuntutan zaman, mampu memajukan instansi yang unggul, modern, dan adaptif,” imbuhnya.
Peserta dari Berbagai Sektor
Ketua Panitia Bimtek Bakohumas 2025, Hadi Prayogo, mengungkapkan bahwa kegiatan ini akan diikuti sedikitnya ratusan peserta. Mereka berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari pemerintah kabupaten/kota, instansi vertikal, BUMN, BUMD, TNI, Polri, hingga perguruan tinggi.
“Kami juga mengundang mahasiswa, karena mereka adalah calon-calon praktisi humas di masa depan,” ujarnya.
Hadi menambahkan, materi yang disajikan dalam Bimtek ini akan mencakup teknik komunikasi digital, strategi manajemen reputasi, pemanfaatan media sosial untuk publikasi resmi, hingga pengelolaan krisis informasi.
Mendorong Sinergi dan Profesionalisme
PWI Sumsel menegaskan bahwa kehumasan di era sekarang tidak bisa lagi bekerja secara konvensional. Semua unit humas dituntut untuk memiliki kemampuan analisis isu, merespons cepat berita yang berkembang, dan menjaga hubungan baik dengan media massa.
“Tujuan akhir kita adalah memastikan seluruh informasi dari instansi disampaikan secara tepat, akurat, dan bermanfaat bagi publik,” kata Kurnaidi.
Ia berharap melalui Bimtek ini, humas di Sumsel tidak hanya menjadi corong informasi, tetapi juga mitra strategis dalam pembangunan daerah.
Menuju Sumsel Maju Terus
Dengan tema besar “Sinergi Digitalisasi Kehumasan untuk Sumsel Maju Terus”, Bimtek Bakohumas 2025 diharapkan menjadi ajang bertukar gagasan, memperluas jejaring kerja, dan meningkatkan kapasitas praktis humas di berbagai sektor.
“Kita ingin semua lini humas di Sumsel saling terkoneksi, saling mendukung, dan bekerja untuk kepentingan masyarakat luas,” tutup Kurnaidi.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret PWI Sumsel dalam mengawal transformasi digital, sekaligus memperkuat peran kehumasan dalam membangun citra positif Sumatera Selatan di tingkat nasional maupun internasional. (red)
