Kerusakan Jalan H.M. Noerdin Pandji Tak Wajar # Dari Tahun 2019-2023 Telan Dana Rp 57 Miliar

oleh
oleh

Palembang, Detektifswasta.xyz – Kastin  beton pembatas  jalan ambruk dan sebagian Kastin diduga  raib. Badan jalan retak – retak, berlubang – lubang  dan  tergenang  air bila hujan turun.

 

Pemantauan DETEKTIFSWASTA ke lapangan  terakhir  18 Januari 2024, Terdapat  sejumlah kerusakan yang cukup patal,  antara lain terdapat ratusan retakan dan lubang – lubang pada  badan jalan yang bisa mengancam keselamatan pengguna jalan. Tidak hanya itu, Kastin Beton Pembatas Jalan hasil pekerjaan tahun 2022lalu dan tahun 2023  roboh/ambruk dan sebagian Kastin yang ambruk tersebut diduga telah raib.

Berbagai kerusakan tersebut tentunya tidak wajar  mengingat dari tahun 2019 sampai tahun 2023 Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui  Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang  menghabiskan dana  sebesar Rp 57.050.565.813,- untuk penanganan Jl. H. M. Noerdin Pandji Kota Palembang

Adapun rinciannya :APBD tahun 2023 untuk  pekerjaan Pembangunan Jalur Khusus dan Pemeliharaan Jl. H. M. Noerdin Pandji, pelaksana PT. Nusantara Citra Konstruksi, nilai kontrak Rp 10.936.625.100,-.  APBD tahun 2022 pekerjaan  Pembangunan Jalur Khusus dan Pemeliharaan Jl. H. M Noerdin Pandji, pelaksana PT. Karya Duta Mandiri Perkasa, nilai kontrak Rp 20.019.731.922,-. APBD tahun 2021pekerjaan  Rehabilitasi Jl. H.M Noerdin Pandji, pelaksana CV. Duta Mandiri Perkasa, nilai kontrak Rp 6.474.317.180,-

APBDP tahun 2020 Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jl. H. M Noerdin Pandji, pelaksana PT. Karya Pelindung Nusantara, nilai kontrak Rp 3.944.708.000,-. APBD tahun 2020 pekerjaan Peningkatan Jl. H.M Noerdin Pandji, pelaksana PT. Legend Bukit Konstruksi, nilai kontrak Rp 6.706.012.000,-.   APBDP Tahun 2109  pekerjaan  Pemeliharaan Berkala Jl. H. M. Noerdin Pandji, nilai kontrak  Rp 5.348.581.187,- dan  APBD tahun 2019   berupa pekerjaan  Pemeliharaan Berkala Jl. H. M. Noerdin Pandji, nilai kontrak Rp 3.620.590.424,-

Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan Ir. M. Affandi, ST, M.Sc yang dikonfirmasi DETEKTIFSWASTA melalui surat No. 020/Red-DS/W/01/2024 tanggal 19 Januari 2024 sampai berita ini ditulis belum memberikan tanggapan. Apa kira – kira penyebab berbagai kerusakan tersebut? Berapa tahun Pertanggungjawaban Penyedia Jasa yang ditetapkan dalam masing-masing  kontrak ?

Data lain yang dihimpun DETEKTIFSWASTA, untuk tahun 2024 ini pihak Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan kembali mengalokasikan dana sebesar Rp 5 Miliar untuk pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jl. H.M Noerdin Pandji yang dijadwalkan akan dikerjakan mulai bulan Maret 2024 mendatang. (tim)