Palembang, detektifswasta.xyz – Komitmen untuk meningkatkan profesionalisme wartawan di Sumatera Selatan terus mendapat dukungan, kali ini dari lembaga keuangan milik daerah, Bank Sumsel Babel. Dalam pertemuan silaturahmi dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sumatera Selatan, Bank Sumsel Babel menyatakan kesiapannya untuk mendukung pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan digelar akhir November 2025.
Pertemuan strategis ini berlangsung pada Kamis, 7 Agustus 2025, di Ruang Rapat Lantai IV Kantor Pusat Bank Sumsel Babel, Jakabaring, Palembang. Suasana hangat penuh kekeluargaan mewarnai diskusi yang membahas langkah konkrit untuk mewujudkan ekosistem pers yang profesional, berintegritas, dan independen di Bumi Sriwijaya.
Lima Kelas UKW Disiapkan, PJS Tancap Gas
Ketua DPD PJS Sumsel, Edi Triono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menetapkan jadwal pelaksanaan UKW pada 28–29 November 2025. “Kami akan membuka lima kelas: tiga kelas jenjang muda, satu kelas madya, dan satu kelas utama. Ini menunjukkan komitmen kami untuk mencetak wartawan yang terverifikasi secara kompetensi,” ujar Edi dalam paparannya.
Ia juga menjelaskan bahwa PJS telah resmi terdaftar di Dewan Pers sejak Juli 2025, dan dalam Rakernas terbaru bersama Ketua Umum DPP PJS Mahmud Marhaba, diharapkan PJS akan segera menjadi konstituen resmi Dewan Pers pada Desember nanti.
“Dengan status tersebut, maka pelaksanaan UKW oleh PJS sah dan diakui. Ini langkah awal menuju jurnalisme digital yang bermutu dan bertanggung jawab,” tambahnya.
Bank Sumsel Babel : Media Profesional Pilar Pembangunan
Menanggapi rencana tersebut, Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan Bank Sumsel Babel, Teddy Kurniawan, memberikan respons yang sangat positif. Menurutnya, keberadaan media siber yang profesional dan kredibel menjadi kebutuhan utama dalam menyukseskan agenda pembangunan daerah.
“Kami dari Bank Sumsel Babel menyambut baik pelaksanaan UKW ini. Pers yang profesional bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membantu membentuk opini publik yang konstruktif dan menjadi mitra kritis dalam mengawal kebijakan publik,” kata Teddy didampingi oleh jajaran manajemen komunikasi perusahaan, antara lain Taufiq Hidayat dan Berry Wilson.
Ia juga menegaskan bahwa Bank Sumsel Babel siap menjadi bagian dari upaya ini, termasuk mendukung pelaksanaan UKW, pelatihan jurnalistik, literasi digital, dan program sosial yang dapat meningkatkan kapasitas wartawan di daerah.
Sinergi Berkelanjutan untuk Pers yang Lebih Baik
Pertemuan tersebut dihadiri jajaran lengkap pengurus DPD PJS Sumsel, termasuk Dewan Etik Darwin Syarkowi, Sekretaris Wahyudi, Wakil Ketua Oyong Gairuddin, Yanti dari Divisi Kemitraan dan Aset, serta Yuli Afriyani dari Divisi Pendidikan, Pelatihan dan Kompetensi, serta Irene dari Bidang Organisasi.
Sinergi ini menjadi awal kolaborasi yang lebih luas antara Bank Sumsel Babel dan komunitas wartawan siber di Sumsel. Keduanya sepakat bahwa peningkatan kapasitas wartawan harus menjadi prioritas bersama, mengingat pentingnya peran media dalam mendukung keterbukaan informasi publik dan demokrasi yang sehat.
Target : Semua Wartawan Bersertifikasi Kompeten
Dengan terselenggaranya UKW nanti, DPD PJS Sumsel menargetkan seluruh anggotanya dapat mengantongi sertifikasi kompetensi sesuai standar Dewan Pers. Langkah ini dinilai penting untuk menjamin independensi, profesionalisme, dan kualitas pemberitaan di tengah gempuran arus informasi digital.
“Kami ingin memastikan bahwa wartawan media siber di Sumsel tidak hanya aktif menulis, tapi juga punya kompetensi yang bisa dipertanggungjawabkan. UKW ini adalah gerbangnya,” tandas Edi Triono. (red)