Paguyuban Sinarmas dan PJS Sumsel Sepakat Perkuat SDM Pers Melalui Kolaborasi Strategis
Palembang, detektifswasta.xyz – Komitmen untuk menciptakan ekosistem pers yang sehat, profesional, dan berintegritas di Provinsi Sumatera Selatan kembali mendapat dorongan kuat. Kali ini datang dari Paguyuban Sinarmas Sumsel, yang secara terbuka menyatakan kesiapannya menjalin sinergi dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Sumsel guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di dunia jurnalistik.
Pertemuan hangat antara kedua pihak berlangsung pada Kamis (7/8/2025) di Cafe Pojok Tembesu, Komplek Perkantoran Kehutanan, Kelurahan Srijaya, Kecamatan Alang-Alang Lebar, Palembang. Dihadiri oleh pengurus inti dari masing-masing organisasi, diskusi berjalan cair namun sarat makna, menandai awal dari kerja sama yang lebih erat ke depan.
Ketua Paguyuban Sinarmas Sumsel, H. Iwan Setiawan, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pers yang sehat dan profesional dalam mendukung pembangunan daerah. Ia menyebut, keberadaan media bukan hanya sebagai penyampai informasi, namun juga sebagai pilar demokrasi yang harus terus diperkuat kapasitasnya.
“Kami sangat mendukung upaya-upaya PJS Sumsel dalam membina dan menciptakan insan pers yang profesional. Dunia usaha sangat membutuhkan pers yang independen, objektif, dan memiliki integritas,” ujar Iwan.
Ia menambahkan, ekosistem media yang kuat akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi dunia usaha, namun juga bagi masyarakat luas karena mampu menghadirkan informasi yang akurat dan membangun. Oleh karena itu, pihaknya melihat kerja sama ini sebagai investasi sosial jangka panjang.
Dukung Pelaksanaan UKW : Langkah Nyata Profesionalisasi Wartawan
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD PJS Sumsel Edi Triono menyambut positif dukungan dari Paguyuban Sinarmas. Ia menilai, dukungan tersebut akan semakin memperkuat semangat organisasi dalam menjalankan program-program peningkatan kapasitas wartawan, mulai dari pelatihan, pembinaan etika jurnalistik, hingga pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
“Alhamdulillah, dukungan ini memberikan kami suntikan semangat untuk terus melangkah. Insya Allah, UKW akan kita gelar pada 28–29 November 2025 di Palembang,” ungkap Edi.
UKW tersebut akan menjadi ajang penting bagi para anggota PJS Sumsel dari seluruh kabupaten dan kota untuk membuktikan profesionalisme mereka, sekaligus mendapatkan sertifikasi kompetensi dari lembaga resmi.
Edi menjelaskan, PJS Sumsel ingin seluruh anggotanya tidak hanya piawai menulis berita, tetapi juga memahami kode etik jurnalistik, tanggung jawab sosial, dan fungsi kontrol yang melekat pada profesi wartawan.
“Kita ingin wartawan media siber yang benar-benar siap menghadapi tantangan era digital, termasuk menghadapi hoaks, tekanan politik, dan dinamika industri media yang sangat cepat berubah,” tambahnya.
Kolaborasi Berkelanjutan dan Komitmen Bersama
Tak hanya sebatas wacana, pertemuan tersebut ditutup dengan komitmen nyata untuk melanjutkan komunikasi dan kolaborasi strategis di masa depan. Kedua belah pihak sepakat membangun kerja sama tidak hanya dalam bidang pelatihan dan sertifikasi, tetapi juga dalam kegiatan sosial yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Paguyuban Sinarmas, yang selama ini dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan ekonomi, menyatakan siap mendukung program-program jurnalisme berbasis masyarakat yang digagas PJS, termasuk kampanye literasi media, pelatihan jurnalistik pemula, hingga program tanggap bencana.
Sinergi Swasta dan Jurnalis : Fondasi Pers Berkualitas di Sumsel
Pertemuan ini menjadi contoh nyata bahwa membangun jurnalisme yang sehat bukan hanya tugas jurnalis itu sendiri, tetapi juga membutuhkan dukungan dari seluruh elemen, termasuk dunia usaha. PJS Sumsel dan Paguyuban Sinarmas membuktikan bahwa ketika dua kekuatan ini bersatu, maka yang tercipta adalah ruang kolaboratif untuk penguatan demokrasi dan pemberdayaan masyarakat melalui media yang berkualitas.
Dengan rencana pelaksanaan UKW akhir tahun ini dan dukungan dari mitra strategis, PJS Sumsel tampaknya siap melangkah lebih jauh dalam mencetak wartawan andal yang tak hanya kompeten di lapangan, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan integritas.
“Sumsel butuh pers yang kuat, masyarakat butuh informasi yang jujur. Dan kita semua punya peran di dalamnya,” pungkas Edi Triono penuh optimisme. (red)
