detektifswasta.xyz
Pergantian tabung produk Elpiji 12 kg berwarna biru ke Bright Gas berwarna pink tengah dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) mulai November ini.
Melalui pergantian ini diharapkan akan meningkatkan pelayanan Pertamina untuk masyarakat, terutama terkait kebutuhan gas rumah tangga. Pihak Pertamina juga menyatakan penukaran yang dilakukan sudah dimulai secara bertahap dan alamiah.
Artinya, tabung gas Elpiji 12 kg di masyarakat sudah habis, maka saat ditukar, masyarakat akan mendapatkan tabung Bright Gas, disesuaikan dengan stok Bright Gas di lapangan.
“Dilakukan secara natural saja. Tidak ada kewajiban, namun memang di agen LPG sudah diperbanyak tabung pink,” ujar President Corporate Communication PT Pertamina Fajriyah Usman, mengutip dari laman Liputan6.com, beberapa waktu lalu.
Fajriyah bilang, pada dasarnya tabung Elpiji 12 kg berwarna biru dengan Bright Gas pink memiliki isi tabung yang sama. Harganya pun tetap sama. “Yang diperlukan konsumen, kan, isinya (tabung gas), ya,” katanya.
Senada dengan Fajriyah, Unit Manager Communication Relations & CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan menjelaskan, penggantian yang dilakukan tidak berarti tabung Elpiji 12 kg berwarna biru jadi otomatis tidak berlaku.
“Bukan penarikan produk, namun penggantian tabung. Bukan berarti yang tabung biru langsung otomatis tidak berlaku lagi,” katanya.
Eko juga menegaskan, penggantian tabung tersebut dilakukan Pertamina tanpa ada tambahan biaya. “Harga isi ulangnya tetap sama dengan Elpiji tabung biru,” ujarnya.
PT Pertamina (Persero) tengah fokus mendistribusikan tabung Bright Gas kepada konsumennya. Nantinya, tabung Elpiji 12 kg berwarna biru secara otomatis akan ditukarkan dengan Bright Gas ketika konsumen melakukan isi ulang tabung.
Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Eko Kristiawan menjelaskan, sebenarnya, tidak ada perbedaan khusus di antara kedua tabung ini. Hanya saja, tabung Bright Gas lebih aman dalam penggunaannya.
“Bright Gas ini dilengkapi dengan double valve spindle sehingga lebih aman,” kata Eko kepada wartawan kemarin. Eko melanjutkan, penggantian ini juga tidak dikenakan biaya apapun. Harga isi ulangnya tetap sama dengan Elpiji 12 kg berwarna biru, sehingga justru lebih menguntungkan konsumen.
Kendati, adanya transisi dari tabung biru ke tabung pink yang dilakukan Pertamina ini tidak berarti tabung Elpiji 12 kg berwarna biru jadi otomatis tidak berlaku. “Bukan penarikan produk, namun penggantian tabung. Bukan berarti yang tabung biru langsung otomatis tidak berlaku lagi,” katanya.
Pertamina juga tidak menetapkan target transisi dari Elpiji 12 kg ke Bright Gas ini. Semua dilakukan sesuai dengan proses di lapangan. Nggak ada target, natural saja.
Penggantian dilakukan secara natural, bagi yang sudah habis isi tabung dan disesuaikan dengan ketersediaan tabung pink di lapangan, Pungkas Vice President Corporate Communication PT Pertamina Fajriyah Usman saat dihubungi terpisah. (Rilis/el)