Trotoar Jalan Provinsi Di Kota Palembang Dipenuhi Lubang HASIL PEMBANGUNAN TAHUN 2021 BABAK BELUR Dinas PU Bina Marga Sumsel Tutup Mata?

oleh
oleh

Palembang, Detektifswasta.xyz – Sedikitnya 240 buah plat besi bertuliskan PUBMTR  penutup lubang diatas Trotoar  4 ruas Jalan Provinsi di  Kota Palembang raib.    Hasil  pembangunan  tahun 2021 yang menghabiskan  dana sebesar Rp 17 Miliar itu  justru  mengancam keselamatan pengguna jalan khususnya para pejalan kaki.          

Ironisnya pihak Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang (PUBMTR)  Provinsi Sumatera Selatan selaku Penyelenggara Jalan terkesan tutup mata.  Ratusan lubang diatas Trotoar  sepanjang Jalan  Kapten A. Rivai, Jalan Angkatan 45, Jalan J.A.R Suprapto dan Jalan Srijaya Negara dibiarkan menganga selama berbulan – bulan atau bahkan telah bertahun.

Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan yang dikonfirmasi DETEKTIFSWASTA seputar raibnya Plat Besi Penutup Lubang diatas Trotoar merk PUBMTR hasil pembangunan tahun 2021 itu  tidak memberikan tanggapan. Surat permintaan Konfirmasi No. 04/Red-DS/02/2023 tanggal 06 Januari 2023, sampai berita ini ditulis tidak berbalas

Hasil Pemantauan DETEKTIFSWASTA dilapangan,  hasil  pekerjaan Penataan Trotoar dan Pemeliharaan Berkala Jalan Provinsi dalam Kota Palembang  sumber dana APBD/APBDP  tahun 2021  yang menelan dana sebesar Rp 17.065.750.577,- telah mengakibatkan  timbulnya permasalahan baru, antara lain  :   terancamnya keselamatan pengguna jalan (pejalan kaki), dan kerugian keuangan daerah/negara  sedikitnya Rp 500 Juta  atau bahkan  Miliar rupiah atau setidaknya  senilai asset yang hilang

 

Asset yang raib tersebut masing-masing  di  Jl. Kapten  A. Rivai sebanyak  107 buah,  Jl. Jaksa Agung R. Suprapto   sebanyak   31 buah,  Jl. Srijaya Negara  sebanyak  24 buah  dan  Jl.  Angkatan 45  sebanyak  78 buah.

Untuk diketahui,  sebanyak 107  Plat  besi Penutup Lubang  diatas Trotoar Jl. Kapten yang raib itu  adalah  hasil pekerjaan   Penataan Trotoar  Jl. Kapten A. Rivai,   sumber dana APBD 2021, pelaksana   Surya Niaga  dengan  nilai kontrak Rp 2.489.128.500,- (Lokasi  Jl. A. Rivai  sebelah  Kiri  dari  Pangkal  Jl Jend. Sudirman sampai dengan  Simpang Jl. Radial), dan Penataan Trotoar Jl. Kapten A. Rivai (Lokasi dari depan Kantor  DPRD Sumsel sampai Simpang 4 Bukit Besar)    sumber dana APBDP 2021   dikerjakan CV. Gunten Rizky, nilai kontrak Rp 1.984.780.850,-

Sedangkan Trotoar  di Jl. Jaksa  Agung R. Suprapto merupakan dari pekerjaan  Pemeliharaan Berkala Jalan Jaksa Agung R. Suprapto Palembang,  sumber  dana   APBD 2021,  pelaksana PT. Andika Sejahtera, nilai kontrak Rp 2.878.396.277,51

Sementara  Penataan Trotoar  Jalan Angkatan 45  (Ruas Sebelah  Kanan  dari Pangkal Simpang Jl. Sumpah  Pemuda  sampai dengan  Simpang  Jl. Demang Lebar Daun, dan Ruas Sebelah Kiri dari  Batas Jalan Simpang Tiga  Jl. A. Rivai sampai dengan Jl. Sumpah Pemuda), dikerjakan   PT. Samo Lokak Rezeki,  Nilai Kontrak Rp 4.921.056.000,-  dana APBD 2021, dan  Penataan Trotoar Jalan Angkatan 45  Dana APBDP 2021 (Ruas Sebelah Kiri  dari Simpang Jl. Sumpah Pemuda  sampai dengan   Simpang Jl. Demang Lebar Daun) Pelaksana CV. Dion Brother, Nilai Kontrak  Rp 1.916.930.950,-

Dan asset Pemprov Sumsel   yang raib di Jl. Srijaya Negara  merupakan bagian dari pekerjan   Pemeliharaan Berkala  Jl. Srijaya Negara, dana APBD 2021 (Lokasi dari Pangkal Jalan Srijaya Negara sampai dengan Depan Kantor Brimob Polda Sumsel),  pelaksana  PT. Mikha Karya Utama, nilai kontrak  Rp 2.875.658.000,-

Fakta lain yang dihimpun DETEKTIFSWASTA, sekitar 100 meter lebih Trotoar di Jl. Jaksa Agung R. Suprapto dan Jl. Srijaya Negara bernilai ratusan  juga  dibongkar  diduga   tanpa  Izin dari Dinas PU BM dan Tata Ruang Provinsi Sumsel. (Tim)