Detektifswasta.xyz
Palembang,- Tahun 2021 ini, para pecinta sepak bola khususnya di tanah air kembali bisa menikmati suguhan pertandingan Liga 1 dan Liga 2 lewat saluran televisi, sebab untuk melihat pertandingan itu secara langsung di gelar di stadion kebanggaan pendukung masing-masing club.
Hal tersebut dikarenakan masih belum diperbolehkannya oleh panitia karena mengingat kita lakukan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Khusus peserta yang berlaga di Liga 2 yang sudah mulai bergulir pada 26 September lalu, yang masuk dalam putaran pertama yang terdiri dari 4 grup yakni Grup A, B, C dan grup D.
Adapun di grup A, itu mewakili Pulau Sumatera, sedangkan grup B dan C berada di Pulau Jawa serta grup D berada di pulau Kalimantan.
Dijelaskannya bahwa,
Salah satu club yang ditunjuk oleh panitia untuk menjadi tuan rumah pertandingan di grup A adalah Sriwijaya FC atau SFC yang tergabung bersama club terkuat di Pulau Sumatera sementara yang lainnya yakni Semen Padang, PSMS Medan dan PSPS Pekanbaru serta club Tiga Naga juga termasuk di dalam grup A.
Hal itu seperti yang disampaikan oleh Manajer SFC, Hendriansyah ST MSi yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Selatan, pada (Selasa, 28/09/21).
Menurutnya, terkait keikutsertaan SFC dalam Liga 2 dirinya mengatakan bahwa saat ini banyak persiapan yang harus dilakukan dalam melakoni debut SFC di Liga 2 nanti.
Adapun yang menjadi target dari putra asli Muratara ini, yang saat ini dipercayai oleh Bapak Gubernur Sumsel sebagai manager SFC yang baru kemudian bagaimana caranya agar dapat mengembalikan kejayaan SFC sehingga bisa bermain kembali di Liga 1.
Hendriansyah ST MSi menjelaskan bahwa Caranya adalah dengan melakukan konsolidasi mulai dari tim terlebih dahulu seperti perlunya kita dukungan dan keterlibatan pelatih, pemain dan offisial, tenaga kesehatan hingga management, marketing dan pihak sponsor.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa Untuk saat ini semua kekuatan yang ada dan terlibat didalam SFC untuk ke Liga 1 akan kita satukan dahulu visi dan misinya.
“Kita harus optimis dan optimis ini dibangun dengan melihat semua potensi yang dimiliki dan tentunya target itu kita perlu berjuang keras, untuk menjadi pemenang di Liga 2, atau minimal juara tiga agar bisa lolos ke Liga 1”. Ungkapnya
Hendriansyah ST MSi menambahkan, khusus untuk taktik yang akan diterapkan oleh pelatih Nil Maizar adalah dengan mengkombinasikan antara pemain muda berbakat dengan pemain yang sudah pernah merumput di Liga 1 untuk dimainkan bersama.
Dengan adanya pelatih sekelas Nil Maizar tentu kita dapat menggairahkan kembali semangat untuk menjalani Liga 2 nanti.
Selain itu, faktor sponsor sangat membantu untuk kita tetap optimisi.
Dengan adanya kepastian Liga 2 ini sudah ada pihak sponsor yang mau membantu, ujar Hendriansyah ST MSi. Menutup pembicaraanya. (andre)
