Masuki Akhir Februari 2021, Kasus Positif Corona Se-Sumsel Turun

oleh
Foto: Menghebuskan Nafas Saat Menjalani Rapit Tes
Detektifswasta.xyz

Palembang,- Jumlah kasus positif Covid-19 di Sumatera Selatan pada Februari 2021 mengalami penurunan dibanding bulan-bulan sebelumnya. Hanya saja, penyebabnya bukan karena program vaksinasi.

Lewat seorang Epidemiolog dari Universitas Sriwijaya Palembang, Iche Andriyani Liberty megungkapkan, penurunan kasus konfirmasi positif sepanjang bulan ini dengan jumlah kasus aktif kurang dari 10 persen. Hal ini disebabkan aktivitas masyarakat di tempat rekreasi dan hiburan berkurang, termasuk di fasilitas publik lain.

“Memang terjadi penurunan kasus untuk bulan ini,” ungkapnya, Rabu (24/2/2021).

Meski demikian, kata dia, penularan kasus masih berpotensi cukup besar. Sebab, angka positivity rate yakni rasio antara jumlah pemeriksaan dan jumlah kasus positif Covid-19 masih tinggi yakni mencapai 27 persen yang terbilang jauh dari standar WHO yakni di bawah 5 persen.

“Setiap sepuluh orang yang diperiksa, tiga diantaranya positif. Bisa saja jumlahnya bertambah karena yang diperiksa orang bergejala, bukan secara merata,” katanya.

Karena itu, Iche mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Program vaksinasi mestinya tidak membuat lengah, justru semakin disiplin menjaga kesehatan. “Jangan lengah walaupun sekarang program vaksin dilakukan,” imbaunya.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel Yusri menjelaskan, penurunan kasus positif di bulan ini cukup signifikan dibanding akhir tahun lalu. Hanya saja, penurunan bukan karena dampak program vaksinasi melainkan pengaruh aktivitas masyarakat.

“Aktivitas masyarakat menurun, apalagi bulan ini tidak ada libur panjang,” ujarnya.

Dikatakan, pihaknya terus menggencarkan vaksinasi terhadap seluruh masyarakat Sumsel. Secara keseluruhan, jumlah sasaran penerima vaksin pada termin pertama sekitar 1.217.248. Proses vaksinasi harus diatur karena jumlah yang diterima terbatas dan bertahap.

“Untuk vaksinasi bagi lanjut usia hanya di Palembang saja, ada 66.141 dosis disiapkan,” tutupnya. (Ril/el)