detektifswasta.xyz – Indonesia
Palembang,- Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar menyayangkan sikap oknum pegawai Pelindo II cabang Palembang yang menghalangi peliputan saat acara pisah sambut General Menager (GM) dari Indra Hidayat Sani kepada Silo Santoso.
Firdaus Komar mengatakan, itu kegiatan untuk kepentingan publik yakni Pisah Sambut GM.
Sehingga wartawan memiliki fungsi untuk menyampaikan info itu ke masyarakat.
“Siapapun tidak boleh melarang wartawan untuk melakukan peliputan.
Apalagi jabatan itu untuk kepentingan publik. Saya Ketua PWI Sumsel menyesalkan oknum pegawai Pelindo tersebut,” ujarnya saat diwawancarai via telepon, Rabu (26/8/2020).
Apalagi, lanjut Firdaus, acara pisah sambut GM Pelindo II Palembang ini masuk dalam agenda Pemprov Sumsel.
“Saya meminta GM Pelindo II untuk mengatur lagi untuk penyampaian informasi ke masyarakat,” ucapnya.
Ketika ditanya, alasan oknum pegawai Pelindo II Palembang melarang wartawan meliput acara pisah sambut General Manager karena bukan acara humas ,Firdaus menegaskan, ini bukan soal humas. “Kegiatan itu untuk kepentingan publik.
Tidak penting, ada atau tidak hadir humas,” katanya.
“Pejabat publik harus tahu peran wartawan untuk mengangkat informasi kepada masyarakat.
Jangan seolah olah wartawan itu terkesan menakutkan. Tidak boleh melarang peliputan apalagi untuk kepentingan hajat hidup orang banyak ,” paparnya.
Sementara itu ketika dikonfirmasi Humas Pelindo II cabang Palembang Marlan menuturkan, pihaknya ingin mengklarifikasi terkait acara pisah sambut General Manager PT Pelindo II cabang Palembang yang terkesan tertutup.
“Kita mengundang untuk pejabat Pemprov hanya satu orang. Kalau saja tidak ada Pandemi covid 19, pasti kami undang media.
Karena Pandemi Covid-19, jadi kami mengundang media nanti pada saat acara konfrensi pers, itu terpisah karena akan dilaksanakan minggu depan,” katanya.
“Di dalam ruangan dalam acara pisah sambut itu hanya untuk 20 orang.
Ajudan juga berdiri, Kalau tidak ada pandemi covid pasti kami undang media. Karena pandemi kami undang media di acara terpisah di acara konfrensi pers minggu depan,” bebernya.
Marlan mengungkapkan, dalam acara pisah sambut General Menager hanya sambutan saja.
“Sambutan hanya masing masing 5 menit saja baik GM Pelindo cabang Palembang yang baru maupun yang lama. Sambutannya agar Pelindo II Palembang lebih baik, tidak ada bicara kinerja,” pungkasnya.
Sementara Marlan juga mengungkapkan bahwa anggaran publikasi di Pelindo II cabang Palembang mengalami penurunan dari 80 juta pertahun menjadi 50 juta pertahun. Jelasnya mengatakan. (Andre)
