Detektifswasta.xyz
Palembang,- Gerakan Masyarakat Menolak Palembang Tenggelam (GMMPT) mengadakan Sosialisasi 9 Solusi Banjir kepada tokoh masyarakat yang ada di kantor Kelurahan Kalidoni Kecamatan Kalidoni kota Palembang, beberapa hari yang lalu.
Sekretaris GMMPT, Dedek Chaniago, menyampaikan, acara sosialisasi yang mereka gelar merupakan tahapan dari apa yang sudah mereka lakukan sebelumnya yaitu seminar mengenai banjir.
“Alhamdulillah GMMPT sudah sampai kepada sosialisasi sembilan solusi banjir, pasca dari seminar di bulan februari 2020 lalu.
Berdasarkan Hasil dari seminar yang sudah kami sampaikan ke Walikota Palembang, kemudian juga disampaikan ke DPRD kota Palembang, yang impelementasinya adalah hasil dari seminar yang akan kami
jadikan sebagai masterplan satu daerah yang terdapat banyak titik banjir sehingga menjadi tidak ada banjir lagi,” ungkapnya.
Dedek juga menerangkan bahwa langkah kongkrit yang akan kita lakukan setelah acara sosialisasi ini akan segera kita adakan acara diskusi dalam bentuk FGD (Forum Group Diskusi)kemudian hasil dari FGD itu yang nantinya akan kita sampaikan kepada pemerintah kota Palembang.
“Nah hasil seminar itu akan kita tuangkan dalam sosialisasi dulu, Setelah sosialisasi ini, minggu depan insya’ Allah akan kita adakan FGD, mengenai sembilan solusi banjir.
Nah dari FGD itulah kami baru berikan kepada walikota dan DPRD. Dikatakannya bahwa hasil dari seminar tersebut akan dibawa Walikota bersama DPRD untuk dibahas bersama sama agar dapat segera dicarikan solusinya. Terangnya
Dedek juga menjelaskan bahwa sosialisasi yang kami lakukan ini, Alhamdulillah GMMPT dibantu oleh Civitas akademi Universitas Muhammadiyah Palembang, Program Studi Arsitektur.
Mereka membantu kajian secara teknis, termasuk juga kajian secara ilmiah serta bagaimana caranya untuk mengatasi genangan air yang mengakibatkan banjir yang ada di Kota Palembang,” jelasnya.
Sementara itu Lurah Kalidoni, Daniqbal, menjelaskan bahwa acara sosialisasi yang di inisiasi oleh GMMPT tersebut adalah dalam rangka memperbaiki tata kelola pengendalian banjir di Kelurahan Kalidoni jadi kita memperbaiki dulu dari hilir dengan harapan kita mendapatkan akar masalahnya.
Lurah Kalidoni, Daniqbal juga mengapresiasi bahwa
“Sosialisasi ini di inisiasi oleh GMMPT kota Palembang, yang dimotori oleh Dedek Chaniago dan kawan-kawan, yang kebetulan menggandeng anggota DPRD Kota Palembang dalam hal ini komisi III yang membidangi hal tersebut, yakni bapak Ruspanda Karibullah ST, kemudian juga perwakilan dari PUPR, Pera-KP dan Bappeda Kota Palembang yang dilaksanakan disini dengan mengundang para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, ketua RT, ketua RW yang ada di kelurahan Kalidoni ini untuk mengatasi persoalan banjir.
Kemudian kalau yang disampaikan oleh inisiator dari GMMPT ini adalah pilot project untuk mengatasi banjir di kelurahan Kalidoni,” jelasnya.
Daniqbal juga menuturkan bahwa acara sosialisasi ini salah satu upaya GMMPT bersama DPRD Kota Palembang untuk bersama sama mengkaji tata kelola saluran air dan drainase yang ada di kota Palembang, terutama di Kelurahan Kalidoni.
Dikatakannya bahwa pada hari ini kita bersama dengan anggota dprd kota palembang untuk bersinergi membangun tata kelola air tadi, kemudian kita dapat melihat sejauh mana pemetaan drainase dan salurannya, sehingga kita bisa tahu air ini mengalirnya sampai kemana dan terdapat sumbatan di mana, sehingga kita dapat mengatasinya secara efektif dan efisien.
Nanti ini akan godok lagi dengan para inisiator GMMPT dalam bentuk FGD dengan hasil yang lebih spesifik dan tetap akan kami laporkan kepada pimpinan yakni, Walikota Palembang untuk mendapat persetujuan dan arahannya,” tandasnya mengatakan. (Andre)
